Menjadi Kita
Kalau samudera yang luaspun, akhirnya bermuara,
Hatiku juga demikian
Jika matahari yang tinggipun, mau mengalah pada senja,
Aku juga demikian
Bintang jatuh bukan ukuran, Sebuah cinta bisa diwujudkan
Karena tanpa dia jatuhpun, kita tetap berperlukan
Kemanapun arah berjalan,
Percayalah pada Sang Tujuan yang tuntun kita berpasangan
Terima kasih membuatkanku kopi pagi hari
Terima kasih membuatkanku teh hangat teman senja
Tapi yang terpenting ...
Terima kasih sudah mengubah "aku" menjadi "kita"
- Pongki Barata -
Demikian tulis Mas Pongki untuk sebagai puisi kecil pada undangan perkawinan temanku. Kalau belum tau siapa Mas Pongki sebenernya kebangetan, atau boleh dibilang mungkin sudah uzur jadi jaman Jiskutik dan Dance Company sepertinya sudah tidak masuk lagi. Yak, Mas Pongki ini pentolan Jikustik yang sekarang aktif di band barunya The Dance Company, bersama Nugie, Baim, Aryo, dan Mas Pongki sendiri. Sore itu aku dan temanku bermain ke rumahnya. Kebetulan Mas Pongki ini kakak angkatan kuliahku, meski ketika aku masuk, dia lulus. (jadi tidak ada alasan untuk aku mengenalnya).
Mengenal sosok Mas Pongki sangatlah sederhana dan positif. Bicara ngalor ngidul berjam - jam dan ketawa ketiwi, kamipun mulai membaur karena dunia kami hampir sama. Sosialitas, kepenatan negara, pencitraan, karya dan entertainment. Kebetulan istri Mas Pongki, Sophie Novita adalah duta besar suatu produk di perusahaan tempat aku bekerja.
Awal pembicaraan kami adalah ketika kami berkomentar, "Mas Pongki kurusan dan tirus banget!" karena pertanyaan itu, berceritalah dia akan hidup sehat dan membiarkan kami menilai. Dia juga menegaskan " Stella, kalo lo tersinggung, marah, dan berubah, gw malah seneng banget, tapi ini keyakinan gw... gw juga ngga maksain ini buat lo" hehehehe ... baiklaaaa *sambil ngunyah bolu meranti pemberiannya*. Jadi Mas Pong ini orang yang tidak percaya obat dan beberapa waktu lalu test kolesterolnya tinggi. Karena dia tidak suka mengkonsumsi obat, maka dia memilih mengatur pola makannya. Disitulah dia mulai menghindari gorengan dan memperbanyak makan sayur serta tidak makan nasi.
Ada sebuah pembelajaran dari Mas Pongki soal hubungan tubuh dan manusia. Dimana sebenernya manusia itu sudah diciptakan sedemikian rupa dimana sebelum ada teknologi untuk mengolah makanan, sayuran dan buah - buahan adalah konsumsi utama manusia. Dari bentuk taring gigi kita, bukanlah gigi pengoyak daging dan pencernaan kita juga tidak cepat memproses daging. Hmmm... disini aku agak kebingungan menjelaskan soal pola pikir kesehatan ini. Intinya, sebaiknya kita mengkonsumsi makanan yang bisa dikonsumsi dan diproses oleh tubuh kita dengan baik, niscaya tubuh kita sehat. Satu contoh kasus, nasi itu sebenernya adalah makanan burung (ketika kita memisalkan belum menemukan alat pengolah biji padi menjadi nasi) karena pada dasarnya, tubuh kita sulit memproses nasi. Haizzz... tambah pusing lagi aku menjelaskannya! Yang jelas Mas Pongki turun 10 kilo sejak dia merubah pola makannya selama 6 bulan dan badannya menjadi lebih sehat. Maka dia menyarankan aku dan temanku untuk hidup lebih sehat.
Ada sebuah pembelajaran dari Mas Pongki soal hubungan tubuh dan manusia. Dimana sebenernya manusia itu sudah diciptakan sedemikian rupa dimana sebelum ada teknologi untuk mengolah makanan, sayuran dan buah - buahan adalah konsumsi utama manusia. Dari bentuk taring gigi kita, bukanlah gigi pengoyak daging dan pencernaan kita juga tidak cepat memproses daging. Hmmm... disini aku agak kebingungan menjelaskan soal pola pikir kesehatan ini. Intinya, sebaiknya kita mengkonsumsi makanan yang bisa dikonsumsi dan diproses oleh tubuh kita dengan baik, niscaya tubuh kita sehat. Satu contoh kasus, nasi itu sebenernya adalah makanan burung (ketika kita memisalkan belum menemukan alat pengolah biji padi menjadi nasi) karena pada dasarnya, tubuh kita sulit memproses nasi. Haizzz... tambah pusing lagi aku menjelaskannya! Yang jelas Mas Pongki turun 10 kilo sejak dia merubah pola makannya selama 6 bulan dan badannya menjadi lebih sehat. Maka dia menyarankan aku dan temanku untuk hidup lebih sehat.
Sesekali Mas Pongki membantu dan berinteraksi dengan anaknya yang sedang mengerjakan PR. Kemudian pembicaraan kami mulai melang lang lang lang buana, dari mengenang masa lalu, hidup, keluarga, dan sampai pada kesibukan baru nya. Untuk kesibukan barunya, tidak bisa kutulis disini. Nanti tunggu saja sampai karya barunya keluar ya!
Pokoknya sore itu bagiku adalah penuh inspirasi. Selain aku selalu dikira calon istri temanku yang membagi - bagi undangan pernikahannya itu, aku belajar banyak mengenai sisi kehidupan lain. Kali ini adalah kehidupan dibalik layar dunia band, selebritas, dan entertainment.
Terima kasih GPS, sudah membantu kami untuk menemukan rumah Mas Pongki, meski kesasar sampe 2 jam. Terima kasih untuk weekend ini dear, Someone. I'm happy for your wedding and apologise for I can not attend. Should you be in doubt, in fear, and in adapting yourself into new life, believe me ... Once you can change challenge into excitement. You will dare to walk and move on. Just go, don't turn back... and promise me an eternal relationship with your wife for I'm sick of things like separation.
Pokoknya sore itu bagiku adalah penuh inspirasi. Selain aku selalu dikira calon istri temanku yang membagi - bagi undangan pernikahannya itu, aku belajar banyak mengenai sisi kehidupan lain. Kali ini adalah kehidupan dibalik layar dunia band, selebritas, dan entertainment.
Terima kasih GPS, sudah membantu kami untuk menemukan rumah Mas Pongki, meski kesasar sampe 2 jam. Terima kasih untuk weekend ini dear, Someone. I'm happy for your wedding and apologise for I can not attend. Should you be in doubt, in fear, and in adapting yourself into new life, believe me ... Once you can change challenge into excitement. You will dare to walk and move on. Just go, don't turn back... and promise me an eternal relationship with your wife for I'm sick of things like separation.
No comments:
Post a Comment